Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2021

Tugas 4. Rangkuman Materi Aljabar Boolean

Rezha Ramadhan Pratama 1703015094 Materi Aljabar Boolean Aturan – Aturan Aljabar Boolean Commutative law of addition A+B = B+A The order of ORing does not matter Commutative law of Multiplication AB = BA The order of ANDing does not matter   Associative law addition A + (B + C) = (A + B) + C The group of ORed variables does not matter         5   A (BC) = (AB) C The group of ANDed variables does not matter Distributive Law A(B + C) = AB + AC  (A + B) (C + D) = AC + AD + BC + BD BOOLEAN RULES : 1)      A + 0 = A In math if you add 0 you have changed nothing In Boolean Algebra ORing with 0 changes nothing 2)      A + 1 = 1      ORing with 1 must give a 1 since if any input is 1 an OR gate will give a 1 3)      A  * 0 = 0 In math if 0 is multiplied with anything you get 0. If you AND anything with 0 you get 0 4)      A * 1 = A ANDing anything with 1 will yield the anything 5)      A + A = A ORing with itself will give the same result   6)      A +  A  = 1 Either A or  A  must be 1 so A + 

TUGAS 3. Gerbang logika dan aljabar boolean

Rezha Ramadhan Pratama 1703015094 Tugas 3. Rangkuman materi Aljabar Boolean Gerbang Logika dan Aljabar Boolean Aljabar Boolean adalah alat yang penting dalam menggambarkan, menganalisa, merancang, dan mengimplementasikan rangkaian digital. Ø    Konstanta Boolean dan Variabel. Aljabar Boolean dibawah ini hanya mempunyai dua nilai : 0 dan 1. Logika 0 dapat dikatakan : false, off, low, no, saklar terbuka. Logika 1 dapat dikatakan: true, on, high, yes, saklar tertutup. Tiga operasi logika dasar: OR, AND, dan NOT. Ø    Tabel Kebenaran Sebuah tabel kebenaran menggambarkan hubungan antara input dan ouput sebuah rangkaian logika. Jumlah The number of entries corresponds to the number of inputs. For example a 2 input table would have 2 2 = 4 entries. A 3 input table would have 2 3 = 8 entries Ø    OR Operation with OR Gates ·         The Boolean expression for the OR operation is X = A + B This is read as “x equals A or B.”  X = 1 when A = 1 or B = 1. ·         Truth table and circuit symbol fo

Tugas 5. Rangkuman Teorema DeMorgans

Rezha Ramadhan Pratama 1703015094 Teorema DeMorgans   Teorema DeMorgans Komplemen dua atau lebih variable gerbang AND sama dengan komplemen variable khusus gerbang OR Persamaan Komplemen 2 atau lebih variable gerbang OR sama dengan komplemen variable khusus gerbang AND Persamaan : Kesetaraan gerbang dan hubungan table kebenaran yang digambarkan oleh Teorema DeMorgan. XY = X + Y X + Y = XY Contoh : Contoh : Analisis Boolean rangkaian Logika Jika A = 1, B = 1, C = 1 and D = 1, maka outputnya adalah ??? Tabel kebenaran: Penyederhanaan menggunakan Aljabar Boolean Contoh : draw your possible logic gate? Simplify this expression using Boolean algebra? Exercise : Analiyze the circuit below 1.       Y = ?? 2.       Simplify the Boolean expression found 1 Exercise : Sumber :  onlinelearning.uhamka.ac.id

" Rezha Ramadhan P : Contoh Penerapan Fuzzy Logic"

Rezha Ramadhan P 1703015094 Tugas tambahan   Fuzzy Logic Fuzzy Logic  Adalah varabel sebuah metodologi ”ber- hitung” dengan varabel kata-kata (linguistic variable), sebagai pengganti berhitung dengan- bilangan. Dengan Logika Fuzzy, sistem kepa- karan manusia bisa diimplementasikan ke  dalam  bahasa mesin secara mudah dan efisien. Alasan menggunakan fuzzy logic adalah: 1.      Konsep fuzzy logic mudah   dimengerti. 2.       sangat   fleksibel. 3.       memiliki   toleransi   terhadap   keti dakpresisian data. 4.     Pemodelan/pemetaan untuk mencari hubungan data input-output dari sembarang sistem black box bisa dilakukan memakai sistem   fuzzy. 5.     Pengetahuan dan pengalaman para pakar dapat dengan mudah dipakai untuk  memba ngun fuzzy   logic. 6.    Fuzzy Logic dapat diterapkan dalam desain sistem control tanpa harus menghilangkan teknik desain sistem kontrol konvensional yang sudah terlebih dahulu   ada. 7.      Fuzzy logic berdasar pada bahasa   manusia .   P ola pikir yang diguna